Jumat, 09 Desember 2016

Fungsi Trafik Organik Bagi Website atau Blog

Fungsi Trafik Organik Bagi Website atau Blog

Fungsi Trafik Organik Bagi Website atau Blog - Ada berapa jumlah website dan blog di belantara maya internet? Wah, tentu sangat banyak dan bukan mustahil terus bertambah. Dan jika demikian, maka persaingannya akan sangat ketat.

Berdasarkan popularitasnya website atau blog, selanjutnya akan disebut situs, terdiri dari beberapa level, yaitu :

Situs Populer


Situs populer sesuai dengan istilahnya adalah situs yang dikenal luas, apapun kontennya. Contoh situs populer misalnya Google, Microsoft, Yahoo, Facebook, Detik, Lazada, dan sebagainya.

Tingkat kepopuleran mereka adalah hingga netizen di seluruh dunia hapal nama atau alamat domainnya di luar kepala. Seperti Facebook misalnya, para penggunanya tentu hapal apa alamat url-nya.

Prosentase dari situs populer ini tentulah sedikit dari jumlah situs yang ada di seluruh dunia.

Situs Semi Populer


Yang termasuk dalam kelompok ini adalah situs-situs yang populer bagi kalangan tertentu, jadi tidak untuk umum atau untuk publik luas. Situs partai, lembaga, institusi, organisasi, atau badan dapatlah di kelompokkan ke situs semi populer. Dengan catatan bahwa partai, lembaga, institusi, organisasi, atau badan tersebut juga tidak mendunia.

Situs Tidak Populer


Di antara yang termasuk situs tidak populer umumnya adalah milik perorangan yang bersifat hobi. Situs pada kategori ini memiliki jumlah yang terbanyak dari keseluruhan situs yang ada di dunia. Dan Kontakmedia yang sedang anda buka ini termasuk situs yang tidak populer. Di sinilah trafik organik memegang peranan penting.

Fungsi Trafik Organik


Lalu apa hubungannya antara situs tidak populer dengan trafik organik? Sebelumnya kita definisikan terlebih dahulu apa itu trafik organik.
Trafik organik adalah lalu-lintas yang didapat oleh suatu situs, untuk suatu kata kunci tertentu, yang dicari dari search engine.
Ketika kita melakukan pencarian melalui search engine, maka kata kunci yang kita cari bisa saja muncul dari situs-situs yang tidak populer. Dan ketika kita melakukan klik pada link-nya, maka situs tidak populer tersebut memperoleh trafik.

Dari sini dapatlah disimpulkan bahwa :
Fungsi dari trafik organik adalah untuk memberikan kesempatan agar situs-situs yang tidak populer memperoleh trafik. Caranya adalah melalui pencarian di search engine untuk suatu kata kunci tertentu.
Semakin banyak memperoleh trafik organik tentunya semakin baik, dan inilah salah-satu syarat agar diterima sebagai publisher Google Adsense.

Demikianlah posting Kontakmedia kali ini yang membahas judul Fungsi Trafik Organik Bagi Website atau Blog.

Posting terkait » Berbagai Sumber Trafik Primer Bagi Website atau Blog

Demikianlah artikel dari Kontakmedia yang berjudul Fungsi Trafik Organik Bagi Website atau Blog, semoga bermanfaat. Dan terima kasih untuk Anda yang telah berkunjung ke blog ini.